Konferensi Solvay pada 1927 adalah konferensi paling terkenal dalam sejarah fisika. Konferensi ini dihadiri oleh para ilmuwan yang berkontribusi pada dunia kuantum yang secara sah baru selesai dituntaskan pada tahun 1926 dengan persamaan Heisenberg dan Persamaan Schrodinger. Persamaan lain saat itu seperti Persamaan Klein Gordon, Persamaan Pauli dan Persamaan Dirac yang merupakan turunan dari Heisenberg dan Schrodinger.
Salah satu founder mekanika kuantum di tahap pertama yaitu Einstein menolak dengan tegas tuntasnya perjalanan penelitian bahwa mekanika kuantum masih cacat dan perlu diketahui mana kesalahannya. Einstein berdebat dengan Bohr yang merupakan founder satu-satunya di tahap 1,5, Bohr mengatakan bahwa mekanika kuantum sudah lengkap dan tidak ada kecacatan yang harus diterima sebagai fisika modern fundamental.
Secara sah Bohr memenangkan perdebatan, namun hasil kemenangan itu tidak pernah disaksikan kedua pihak karena meninggal sebelum eksperimen Bell pada tahun 1960-an.