Pada hari ini, Sabtu (26/6) kembali terjadi Gerhana Bulan Sebagian (GBS). GBS ini bisa disaksikan dari wilayah Indonesia pada awal bulan. Anda yang berada di wilayah Indonesia bisa mengamati gerhana ini. GBS dilihat saat sore hari dan Anda harus menghadap ke arah Timur karena gerhana ini akan terjadi beberapa saat setelah Matahari terbenam. (Foto ini saya jepret sekitar jam 18.30 an di depan rumah)
Berdasarkan situs BMKG, gerhana bulan ini selalu terjadi pada saat bulan berada pada fase purnama. Namun demikian, tidak setiap purnama terjadi gerhana Bulan.
Hal ini karena orbit bulan mengelilingi Bumi tidak bertepatan dengan orbit Bumi mengelilingi Matahari (disebut ekliptika), tetapi membentuk sudut sekitar 5,2 derajat.
Apabila fase bulannya purnama dan posisinya di sekitar titik perpotongan orbit Bulan dan ekliptika, gerhana Bulan akan terjadi. Contoh keadaan ini adalah pada hari ini.
Saat itu fase bulan sedang purnama, dan posisinya dekat dengan titik perpotongan orbit Bulan dan ekliptika.
Secara astronomis, gerhana Bulan ini disebut Gerhana Bulan sebagian (GBS) karena hanya sebagian piringan Bulan yang tertutupi oleh bayangan umbra Bumi.
GBS ini termasuk anggota seri Saros ke 120 dan merupakan gerhana yang terjadi ke 58 dari 84 gerhana yang diperkirakan terjadi pada seri Saros ini.
Pada saat puncak gerhana, 53,68% piringan Bulan akan tertutupi oleh bayangan Bumi. (Dua foto saya jepret sekitar jam 21.15 an)